Label Cloud

Saturday, November 03, 2007

Warga Minta Pertahankan Handil Guntung

Jumat, 02-11-2007 | 00:00:02

  • Walikota : Dahulukan Kepentingan Rakyat

BANJARBARU, BPOST - Warga pemilik lahan pertanian di Kelurahan Palam, Banjarbaru meminta pihak perusahaan mempertahankan saluran air Handil Guntung, meski PT Galuh Cempaka berencana memperluas areal tambang intan ke arah selatan.

Sementara, Mine Manager PT GC, Ary Haryono, secara terbuka dalam pertemuan dengan warga Selasa (30/10) mengatakan, rencana tersebut memiliki konsekuensi bakal ditutupnya saluran air yang membentang sepanjang Timur ke Barat, karena jalan itu satu-satunya lintasan kendaraan angkutan.

"Saat ini perusahaan baru menjajaki tahap penyiapan saluran pengganti. Belum pada pemindahan. Makanya rencana ini kami sosialisasikan dulu untuk mencari jalan keluar terbaik," jelas Ary.

Pertemuan yang dihadiri Camat Cempaka, Lurah Palam, perwakilan Dinas Pertambangan LH dan Dinas Kimpraswil Banjarbaru itu masih buntu. Warga minta saluran air di Handil Gantung tetap dipertahankan atau tidak dialihkan.

"Kalau perlu saluran yang ada dilebarkan. Kalau ditutup sawah kami bisa kebanjiran," pinta H Isaf mewakili warga pertani setempat saat pertemuan itu.

Saluran air Handil Guntung diakui masih milik masyarakat dan belum dibebaskan oleh perusahaan. Dengan rencana perluasan ke Selatan, saluran airnya terpaksa akan dipindah. Permintaan supaya tidak dipindah, kata Ary berat mengingat rencana perluasan ke arah Selatan.

Sementara, Walikota Banjarbaru Rudy Resnawan meminta PT Galuh Cempaka (GC) mendahulukan kepentingan rakyat setempat. Ia mengingatkan pemegang izin pertambangan intan berupa Kontrak Karya (KK) ini memperhatikan hak rakyat sebelum melakukan perluasan areal tambang.

Rudy meminta, perluasan tidak menggusur lahan warga. "Jangan sampai pertambangan yang dikerjakan orang luar dan menambang di daerah Banjarbaru meminggirkan kepentingan warga di sana. Jika memang warga tidak mau, jangan dipaksa," katanya kemarin.

Walikota menyatakan belum mengetahui persis bagaimana rencana PT GC memperluas areal lahan garapan penambangan intan itu. Namun, ia berharap agar pihak PT GC lebih arif dalam merealisasikan rencananya. niz

No comments: