Rabu, 21 Februari 2007
Radar Banjarmasin
BATULICIN,- Seiring meningkatnya curah hujan yang terjadi akhir-akhir ini, kondisi badan jalan di sejumlah titik yang menghubungkan Satui-Pagatan-Batulicin, semakin parah. Kerusakan terparah terdapat di Desa Kersik Putih dan Desa Segumbang yang terletak di Kecamatan Batulicin serta Desa Mudalang, Desa Betung dan Pulau Salak di Kecamatan Kusan Hilir.
Akibat jalan yang rusak itu, beberapa armada angkutan barang maupun perusahaan yang mengakut batubara maupun kelapa sawit sering amblas di tengah jalan. Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, tak ingin membiarkannya berlarut-larut, meskipun jalan itu merupakan tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kalsel.
Untuk menghindari kerusakan lebih parah lagi, Pemkab Tanah Bumbu melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat melakukan penimbunan badan jalan yang berlobang dengan menggunakan batu beskos di ruas sepanjang 32 km, mulai Kecamatan Batulicin, tepatnya di depan kantor PLN Cabang Kotabaru Ranting Batulicin hingga Kecamatan Kusan Hilir (Pagatan).
Menurut Kepala Dinas PU, Ir A Sufiani MT, kegiatan penimbunan badan jalan yang berlombang itu dilakukan guna menekan dan mengurangi kerusakan yang lebih parah lagi.
Untuk melakukan pengerjaan peninbunan ini, sebut Sufiani, pihaknya menurunkan sebanyak tiga buah alat berat yang terdiri dari satu unit vibro dan dua unit gleder dan sudah bekerja sejak Jumat pekan lalu.
“Saat ini tinggal meratakan batu beskos yang sudah ditempatkan di beberapa titik yang berlobang dengan mengerahkan alat berat vibro dan gleder,” ujarnya, kepada koran ini, kemarin seraya mengatakan untuk penimbunan itu, Pemkab Tanbu telah mengalokasikan dana sebesar Rp350 juta.
“Kami berharap, masalah jalan yang sering dikeluhkan oleh masyarakat dapat dikurangi,” tandasnya. (kry)
No comments:
Post a Comment