Label Cloud

Saturday, October 14, 2006

Kapal Keruk Tiba Di Trisakti

Rabu, 11 Oktober 2006 01:10:06
Kelayakan Dicek Ulang

Banjarmasin, BPost
Setelah mengalami keterlambatan beberapa hari, Kapal Benco yang dikirim PT Teratai untuk mengeruk Alur Sungai Barito, Rabu (11/10) ini tiba di Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin.

Kapal yang dikirim dari Johor Malaysia tersebut pagi kemarin sudah memasuki perairan Kapuas, Kalimantan Tengah.

"Dari hasil kontak kita, kapal keruk itu sudah sampai di daerah Kapuas hari ini (kemarin-red). Maka Rabu dinihari kapal itu sudah sampai di pelabuhan," kata Ketua Panitia Lelang Proyek Alur, Robiansyah.

Dengan datangnya kapal keruk itu berarti telah menghapus berbagai keraguan sementara pihak yang sempat pusing akibat keterlambatan itu. Hanya saja, meski kapal tersebut sudah standby, pihaknya tetap melakukan pengecekan ulang terhadap kelayakan kapal, sebelum kontrak ditandatangani.

"Artinya kondisi kapal keruk tersebut tetap harus kita pastikan dulu apakah masih layak pakai atau tidak, sebagaimana hasil pengecekan kita pertama di Malaysia," katanya.

Ia mengakui akibat keterlambatan, jadwal pengerjaan yang direncanakan 80 hari sejak 30 September, terpaksa mundur beberapa hari. Karenanya, untuk menutup waktu yang terbuang itu ia berharap bisa mengoptimalkan kinerja kapal tersebut.

"Daya keruk kapal tersebut bisa sampai 10 ribu kubik per hari. Untuk menutupinya kalau bisa per hari bisa di atas itu," pintanya.

Sesuai rencana awal, pengerukan ditargetkan sepanjang sekitar 2 kilometer di spot 9.500-11.500 dengan kedalaman pengerukan (lowest water surfice dsingkat LWS) 4 meter dan lebar 100 meter.

Menurut Kepala Kantor Administrator Pelabuhan (Adpel) Banjarmasin, Captain Sufrisman Djaffar, apabila target itu tercapai arus lalu lintas pelayaran kapal di alur bisa berlangsung selama 16-20 jam setiap hari dengan draft kapal mencapai lima meter.

"Artinya meski tambahan air pasang di alur hanya 1,1 meter, kapal dengan draft lima meter masih bisa lewat. Apalagi ketinggian air pasangnya lebih. Jadi karena kita lihat daftar pasang surut di alur rata-rata di atas satu meter, maka waktu kapal untuk lewat di alur cukup lama," pungkas Sufrisman. mdn

Copyright © 2003 Banjarmasin Post

No comments: